Jantung lemah atau kardiomiopati merupakan suatu kondisi dimana jantung bagian dalam tidak mampu memompa darah guna memenuhi kebutuhan tubuh sehari-hari. Dalam istilah medisnya, kondisi ini disebut Cardiomyopathy. Penderita jantung lemah biasanya susah untuk tidur nyenyak di malam hari karena sesak napas tersebut. Hal ini mungkin terkait dengan batuk dan pembengkakan pada kaki.
Jantung yang lemah berarti jantung yang tidak dapat berfungsi secara efektif sebagaiaman seharusnya. Karena fungsi jantung sebenarnya adalah untuk mendistribusikan darah ke seluruh tubuh, maka jantung yang lemah dapat mempengaruhi semua organ dalam memperoleh darah yang yang kaya akan oksigen dan nutrisi.
Penyakit jantung lemah dipengaruhi oleh struktur otot jantung yang abnormal. Selain itu, jantung lemah juga bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti:
a. Kekurangan vitamin dan mineral yang penting bagi tubuh
b. Gangguan metabolisme
c. Mengonsumsi alkohol secara berlebihan
d. Kondisi genetik yang diturunkan
e. Penderita tekanan darah tinggi
f. Rusaknya jaringan jantung
g. Denyut jantung yang berdetak terlalu cepat dalam jangka panjang
Cara Mengobati Gangguan Jantung Lemah/ Kardiomiopati
Ada beberapa cara yang bisa anda lakuakan untuk mengobati gangguan penyakit lemha jantung. Anda bisa mengatasinya denga obat dan tanpa obat, tergantung dari anda. Tapi kami sarankan untuk mulai dari tanpa obat.
1. Mengobati jantung lemah tanpa obat
Mengobati jantung lemah tanpa obat adalah hal yang cukup mudah anda lakukan. Anda bisa melakukannya tanpa harus mengonsumsi obat yang tentunya memiliki efek samping. Dengan kata lain, cara ynag satu ini adalah alami.
Namun, untuk yang satu ini anda harus sedikit bersabar karena prosesnya membutuhkan waktu yang lama. Berikut beberapa cara mengobati penyakit jantung lemah tanpa obat:
a. Batasi konsumsi garam
Itulah faktanya dimana zat garam ternyata dapat membuat tekanan darah anda tinggi. Hal ini tentu sangat berbahaya bagi jantung, terlebih lagi jantung yang lemah.
b. Hindari kafein
Selain garam, anda juga sebisa mungkin menghindari minuman yang mengandung kafein. Kenapa? Karena kafein ini mengandung suatu enzim yang dapat mempercepat detak jantung anda. Nah ini tentunya beresiko terutama bagi mereka si penderita penyakit jantung lemah.
c. Rokok
Jika anda ingin sehat dari penyakit jantung lemah sepenuhnya, sebaiknya anda harus mulai dari merubah kebiasaan anda untuk berhentilah merokok. Merokok dapat membuat produksi karbon dioksida meningkat. Hal ini bisa menyebabkan keracunan bilamana terlalu banyak menghirup karbon dioksida apalagi monoksida.
d. Makanan kolestrol tinggi
Makanan yang mengandung kolestrol tinggi akan meningkatkan tekanan darah anda. Dan semakin naik tekanan darah anda, maka kerja otot jantung juga semakin keras sehingga membuat jantung semkin memburuk. Karena itu, jangan memakan makanan yang mengandung kolestrol tinggi seperti makanan yang mengandung lemak trans dan makanan bersantan. Saya tidak sedang memaksa anda, saran ini gratis dan ini demi kebaikan anda.
Di samping itu, sebisa mungkin konsumsilah makanan dengan gizi tinggi dan baik untuk perkembangan kesehatan jantung anda. Cari tahu dulu apakah makanan tersebut baik atau tidak. Anda bisa melihat tabel kandungan gizi pada makanan tersebut.
e. Berolahraga
Ohhh, sayangnya banyak yang mengira bahwa olahraga tidak diperbolehkan bagi orang yang berpenyakit jantung. Katanya, hal ini justru akan memperburuk keadaan. Saya katakan ini salah, justru sebaliknya, olahraga dengan rutin dan mengikuti saran dokter akan memperbaiki keadaan jantung anda. Silahkan baca di sini manfaat dari olahraga bagi orang yang terkena penyakit jantung.
Salah satu fungsi utama olahraga yakni menghindarkan anda dari stress. Kita ketahui bersama bahwasanya stress juga sangat berbahaya bagi orang yang memiliki penyakit jantung lemah.
i. Istirahat
Apapun aktivitas anda, jantung anda akan terus bekerja untuk mengedarkan darah ke seluruh jaringan tubuh. Olehnya itu, jantung anda juga butuh akan istirahat dalam hal ini istirahat yang berkualitas dan tanpa gangguan.
Untuk lebih lengkapnya, silahkan baca di sini.
2. Obat Penyakit Jantung
Sekarang, saatnya kita membahas cara mengobati penyakit jantung dengan obat:
a. Inhibitor ACE
Obat ini dapat menghalangi konversi angiotensin I menjadi angiotensin II. Olehnya itu, resistansi arteri akan menjadi lebih rendah dan meningkatkan kapasitas vena. Obat ini dapat mengurangi mortalitas jantung dalam jangka panjang dan direkomendasikan pada semua pasien penderita gagal jantung dan disfungsi LV.
Obat ini dapat menyebabkan peningkatan kadar potassium dalam darah dan dapat menyebabkan batuk kering masuk ke pasien. Jika tubuh pasien tidak dapat menerima obat ini dan terjadi batuk kering, maka obat ini dapat diganti dengan ARB. ARB (penghambat reseptor angiotensin) adalah obat yang serupa namun cenderung lebih mahal.
b. Diuretik
Obat ini diberikan secara oral atau intravena. Obat ini berefek pada ginjal dengan membuang air dan cairan dari dalam tubuh. Dengan keluarnya sebagian cairan dari dalam tubuh, dapat mengurangi kemacetan di paru-paru dan dengan demikian dapat mengurangi sesak napas.
Selain itu, obat ini juga dapat mengurangi pembengkakan pada kaki. Hal ini menyebabkan peningkatan pada keluarnya urin. Olehnya itu, sebaiknya anda meminum obat ini di pagi hari.
Sebagian besar obat memiliki pengaruh efek samping bagi kesehatan. Yang penting bagi pasien adalah mencari tahu informasi sebanyak mungkin tentang penyakit yang dideritanya agar tidak berlanjut menjadi komplikasi. Kemudian berkonsultasilah dengan dokter saat itu juga juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar